Modul Ajar Konsep Berpikir Komputasional dan Penerapannya

Modul Ajar Konsep Berpikir Komputasional dan Penerapannya

Kelas X SMA Fase E – Kurikulum Merdeka
Tujuan Pembelajaran:

• Menjelaskan pentingnya konsep berpikir komputasional untuk menyelesaikan masalah kompleks.
• Menerapkan metode dekomposisi untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusi.
• Menerapkan metode pengenalan pola untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusinya.
• Menerapkan metode abstraksi untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusinya.
• Menerapkan metode berpikir algoritma untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusinya.
• Mengaplikasikan berbagai algoritma pencarian dan pengurutan.

Profil Pelajar Pancasila:Bernalar Kritis, Bergotong Royong

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran :

Pertemuan 1: Pengantar Berpikir Komputasional

Tujuan Pembelajaran:
Menjelaskan pentingnya konsep berpikir komputasional untuk menyelesaikan masalah kompleks.
Materi:
Definisi berpikir komputasional
Pentingnya berpikir komputasional dalam kehidupan sehari-hari dan berbagai bidang
Aktivitas Pembelajaran:
Diskusi kelas tentang contoh-contoh masalah kompleks
Presentasi tentang penerapan berpikir komputasional
Asesmen:
Pertanyaan diskusi dan refleksi singkat

Pertemuan 2: Metode Dekomposisi

Tujuan Pembelajaran:
Menerapkan metode dekomposisi untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusi.
Materi:
Definisi dan langkah-langkah dekomposisi
Contoh penerapan dekomposisi dalam pemecahan masalah
Aktivitas Pembelajaran:
Latihan dekomposisi masalah sederhana dalam kelompok
Presentasi hasil dekomposisi dan solusi yang ditemukan
Asesmen:
Penilaian kerja kelompok dan refleksi individu

Pertemuan 3: Metode Pengenalan Pola

Tujuan Pembelajaran:
Menerapkan metode pengenalan pola untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusinya.
Materi:
Definisi dan pentingnya pengenalan pola
Contoh pengenalan pola dalam berbagai situasi
Aktivitas Pembelajaran:
Latihan identifikasi pola dalam masalah yang diberikan
Diskusi tentang bagaimana pola yang ditemukan membantu dalam menemukan solusi
Asesmen:
Lembar kerja identifikasi pola dan diskusi kelas

Pertemuan 4: Metode Abstraksi

Tujuan Pembelajaran:
Menerapkan metode abstraksi untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusinya.
Materi:
Definisi abstraksi dan pentingnya
Langkah-langkah untuk membuat abstraksi dari masalah
Aktivitas Pembelajaran:
Latihan membuat abstraksi dari kasus studi
Diskusi tentang hasil abstraksi dan solusi yang mungkin
Asesmen:
Lembar kerja abstraksi dan diskusi kelompok

Pertemuan 5: Metode Berpikir Algoritma

Tujuan Pembelajaran:
Menerapkan metode berpikir algoritma untuk pendekatan masalah agak kompleks dan menemukan solusinya.
Materi:
Definisi algoritma dan berpikir algoritma
Contoh algoritma sederhana dalam pemecahan masalah
Aktivitas Pembelajaran:
Latihan menyusun algoritma untuk masalah yang diberikan
Presentasi dan diskusi tentang algoritma yang dibuat
Asesmen:
Penilaian algoritma dan refleksi individu

Pertemuan 6: Algoritma Pencarian dan Pengurutan

Tujuan Pembelajaran:
Mengaplikasikan berbagai algoritma pencarian dan pengurutan.
Materi:
Pengenalan algoritma pencarian (linear search, binary search)
Pengenalan algoritma pengurutan (bubble sort, selection sort, insertion sort)
Aktivitas Pembelajaran:
Latihan mengimplementasikan algoritma pencarian dan pengurutan
Diskusi tentang keefektifan dan efisiensi algoritma
Asesmen:
Lembar kerja implementasi algoritma dan diskusi kelas

Sumber dan Bahan Ajar:

• Buku teks Informatika kelas X
• Video pembelajaran berpikir komputasional
• Lembar kerja dan latihan
• Komputer/laptop untuk praktik algoritma

Metode Pembelajaran:

• Diskusi kelas
• Kerja kelompok
• Latihan individu
• Presentasi

Penilaian:

• Partisipasi kelas
• Penilaian kerja kelompok
• Refleksi individu
• Lembar kerja dan latihan

Pengayaan dan Remedial:

• Pengayaan: Proyek mini untuk penerapan berpikir komputasional dalam kehidupan sehari-hari
• Remedial: Sesi bimbingan individu atau kelompok kecil untuk siswa yang membutuhkan bantuan tambahan

Baca juga : Mengenal cakupan literasi digital.